Temu Wicara, Ajang Dialog Petani Dengan Presiden
17 Januari 2011
Admin Website
Artikel
5143
UNTUK memberikan kesempatan kepada petani dan nelayan
meyampaikan perkembangan, situasi kondisi, serta harapan peningkatan
pertanian dalam arti luas, akan digelar Temu Wicara dengan Presiden RI
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Agenda temu wicara tersebut dijadwalkan setelah pembukaan Pekan
Nasional (Penas) Kontak Tani nelayan Andalan (KTNA), 18 Juni mendatang
di panggung utama yang terletak di Stadion Madya Kutai Kartanegara,
Kecamatan Tenggarong Seberang. Pertemuan itu akan diikuti pengurus KTNA
dari 33 provinsi se-Indonesia, pengurus KTNA nasional, serta perwakilan
organisasi tani dan nelayan.
Menurut Ketua Pelaksana Penas KTNA Kukar HAPM Haryanto Bachroel, temu
wicara itu bertujuan menginformasikan secara langsung tentang kebijakan
pembangunan nasional, khususnya pembangunan pertanian, perikanan,
peternakan, dan kehutanan.
Selain itu, pertemuan antara petani nelayan dengan Presiden RI yang
didampingi pejabat negara dan stakeholder-nya, bertujuan untuk
menumbuhkan komunikasi dan motivasi. Kemudian memperkuat kerja sama dan
memperoleh masukan umpan balik berupa aspirasi, masalah serta
pemecahannya secara langsung baik dari petani nelayan maupun dari
pejabat negara yang bersangkutan.
Dengan pertemuan tersebut, diharapkan gairah usaha pertanian dalam arti luas makin meningkat dan maju. "Salahsatu grand startegy pembangunan Kukar yang tercantum dalam Gerbang Raja adalah pengembangan pertanian dalam arti luas. Untuk itu, kami akan manfaatkan dengan baik segala informasi hasil dari temu wicara tersebut," ungkap Haryanto.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, SENIN, 17 JANUARI 2011