Siapkan 25,8 Hektar Untuk Display Penas
02 Maret 2011
Admin Website
Artikel
3676
TENGGARONG - Keseriusan Pemkab Kutai Kartanegara
(Kukar) sebagai tuan rumah Penas KTNA XIII tahun 2011, terus
ditunjukkan. Lahan display demplot misalnya, pemkab sudah menyiapkan
sekitar 25,8 hektare (ha) di Tenggarong Seberang. Informasi ini
disampaikan Ketua Pelaksana Penas KTNA Kukar HAPM Haryanto Bachroel,
baru-baru ini.
Pada kondisi lahan display, aada 3 jenis lahan yang dipergunakan. Yakni lahan sawah dengan luas 4,6 ha, lahan kering seluas 19,6 ha, kolam 1,5 ha. Selain itu, penggunaan lahan juga dibagi menjadi pada lahan tanaman pangan dan hortikultura seluas 10 ha oleh penanggung jawab Dinas Pertanian Tanaman Pangan, perkebunan 2 ha oleh Dinas Perkebunan, display peternakan 2 ha disiapkan Dinas Peternakan.
Selanjutnya, display perikanan 1,5 ha penanggung jawab Dinas Perikanan dan Kelautan, display penelitian dan pengembangan (Litbang) 5 ha oleh Balitbangda, hutan bambu 3,32 ha penanggung jawab masyarakat, dan tanaman lainnya seluas 2 ha penanggung jawabnya stakeholder.
Sementara penggunaan lahan tanaman pangan meliputi padi, jagung, dan kedelai. Lahan perikanan terdiri dari posko/saung, paduga, dan pembesaran ikan lokal. Adapun display perkebunan meliputi tanaman kelapa sawit, karet, lada, dan lainnya. Untuk display peternakan meliputi kampung ternak, biogas, hiburan/cafe, kontes ternak, lomba kicau burung, sapi, dan demplot hijauan ternak.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, RABU, 2 MARET 2011
Pada kondisi lahan display, aada 3 jenis lahan yang dipergunakan. Yakni lahan sawah dengan luas 4,6 ha, lahan kering seluas 19,6 ha, kolam 1,5 ha. Selain itu, penggunaan lahan juga dibagi menjadi pada lahan tanaman pangan dan hortikultura seluas 10 ha oleh penanggung jawab Dinas Pertanian Tanaman Pangan, perkebunan 2 ha oleh Dinas Perkebunan, display peternakan 2 ha disiapkan Dinas Peternakan.
Selanjutnya, display perikanan 1,5 ha penanggung jawab Dinas Perikanan dan Kelautan, display penelitian dan pengembangan (Litbang) 5 ha oleh Balitbangda, hutan bambu 3,32 ha penanggung jawab masyarakat, dan tanaman lainnya seluas 2 ha penanggung jawabnya stakeholder.
Sementara penggunaan lahan tanaman pangan meliputi padi, jagung, dan kedelai. Lahan perikanan terdiri dari posko/saung, paduga, dan pembesaran ikan lokal. Adapun display perkebunan meliputi tanaman kelapa sawit, karet, lada, dan lainnya. Untuk display peternakan meliputi kampung ternak, biogas, hiburan/cafe, kontes ternak, lomba kicau burung, sapi, dan demplot hijauan ternak.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, RABU, 2 MARET 2011