Strategi Percepatan Implementasi Keterbukaan Informasi Publik
SAMARINDA. Dalam upaya percepatan implementasi keterbukaan informasi publik di lingkungan Dinas Perkebunan Kaltim, telah dikembangkan beberapa sistem pelayanan berbasis teknologi informasi atau online. Diantaranya, WebGis (pemetaan digital), surat persetujuan penyaluran benih kelapa sawit (SP2BKS) dan sistem informasi pelaporan perkebunan (SIP-Kebun) secara online.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan, Ujang Rachmad saat menjadi narasumber pada Rapat Kerja Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika di Samarinda, Senin (20/05) kemarin.
Menurut dia, sistem online dikembangkan untuk memudahkan perusahaan perkebunan menyampaikan laporan maupun memperoleh layanan pembelian bibit. "Sehingga memudahkan instansi provinsi, kabupaten dan kota mengevaluasi, membina sekaligus mengawasi perusahaan perkebunan dan pembangunan perkebunan berkelanjutan," katanya.
Ujang mengungkapkan pelayanan berbasis teknologi informasi merupakan salah satu strategi dan bentuk kreatifitas dalam mendukung percepatan KIP sehingga kinerja pelayanan agar lebih mudah, cepat dan murah.
Karenanya, pelayanan SP2BKS secara online maupun WebGis dan SIP Kebun tentunya mampu menghemat waktu, cepat dan mudah serta transparan sehingga lebih efesien dan efektif jika secara manual selama ini. "Pelayanan online selain pengajuan persetujuan benih cepat, mudah dan transparan, juga terbangun sistem eGoverment yang bersih, profesional, efektif dan efesien," ungkapnya. (rey/disbun)
SUMBER : SEKRETARIAT