SAMARINDA. Situs web Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim (https://disbun.kaltimprov.go.id/)
kembali menoreh prestasi di tingkat nasional. Pasalnya, melalui lomba web yang
diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian RI, website milik Disbun berhasil
masuk tiga besar nasional.
Kepala Disbun Kaltim, Hj. Etnawati mengatakan website milik Disbun telah
berhasil menyisihkan 62 website Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Provinsi
lingkup Kementerian Pertanian di seluruh Indonesia.
"Website Disbun adalah pelayanan publik yang menggunakan sarana teknologi dan
informasi. Dengan diraihnya nominasi 3 besar ini, berarti target kami tercapai.
Sekaligus pembuktian bahwa Kaltim, khususnya Disbun mampu bersaing dengan
Provinsi lainnya dalam penyelenggaraan teknologi dan informatika," ungkapnya.
Diterangkan, lomba web nasional yang bertema "Situs Web Sebagai Sarana
Keterbukaan Informasi Untuk Meningkatkan Partisipasi Publik Menuju Tata Kelola
Pemerintahan Yang Baik" ini telah berlangsung sejak April yang lalu dan
merupakan ajang kesebelas kalinya diselenggarakan oleh Pusat Data dan Sistem
Informasi Pertanian (PUSDATIN) Kementerian Pertanian.
Sedangkan pesertanya terdiri dari Unit Eselon I di lingkup Kementerian
Pertanian, SKPD Pertanian tingkat Provinsi maupun kabupaten dan kota serta UPTD
Pusat seluruh Indonesia yang telah memiliki situs web.
Menurutnya, penilaian tim juri melalui 2 proses, diantaranya penilaian secara
online yang dilakukan tanggal 18 Agustus – 1 Oktober 2014 dan tahap wawancara
yang digelar di Tangerang, Banten 15-16 Oktober lalu, telah ditetapkan tiga web
terbaik untuk kategori Provinsi, yakni Badan Ketahanan Pangan Riau, Disbun Jawa
Barat dan Disbun Kaltim, namun peringkatnya baru akan diumumkan pada bulan
November mendatang.
Etnawati menambahkan. prestasi Disbun Kaltim ini merupakan prestasi di tingkat
nasional untuk keempat kalinya, setelah tahun 2005, 2011 dan 2012. Sementara
itu, web Disbun pernah enam kali mendapatkan nominasi web terbaik sepanjang
penyelenggaraan lomba website Kementerian Pertanian.
"Prinsipnya target utama tidak hanya sebatas menoreh prestasi pengelolaan
website terbaik, namun juga memaksimalkan dan mempermudah layanan dalam bentuk
informasi kepada masyarakat petani dan pekebun guna meningkatkan partisipasi publik
menuju tata kelola pemerintahan yang baik," kata Etnawati lagi. (rey/disbun)
SUMBER : SEKRETARIAT