Disbun Kembangkan SIP Kebun Online
26 November 2018
Admin Website
Berita Daerah
4179
SAMARINDA. Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim telah
berhasil mengembangkan sistem pelayanan berbasis teknologi informasi
atau online. Diantaranya, WebGis (pemetaan digital), surat persetujuan
penyaluran benih kelapa sawit (SP2BKS) dan sistem informasi pelaporan
perkebunan (SIP-Kebun) secara online. Pelayanan berbasis teknologi
informasi itu diungkapkan Kepala Disbun Kaltim Ujang Rachmad pada
Bimbingan Teknis Aplikasi SIP-Kebun Daring di Hotel Aston Samarinda,
Jumat (23/11).
Menurut dia, sistem online dikembangkan untuk memudahkan perusahaan perkebunan menyampaikan laporan maupun memperoleh layanan pembelian bibit. "Sehingga memudahkan instansi provinsi, kabupaten dan kota mengevaluasi, membina sekaligus mengawasi perusahaan perkebunan dan pembangunan perkebunan berkelanjutan," katanya.
Ujang mengungkapkan pelayanan berbasis teknologi informasi merupakan salah satu bentuk kreatifitas dan inovasi dalam kinerja pelayanan agar lebih mudah, cepat dan murah.
Karenanya, pelayanan SP2BKS secara online maupun WebGis dan SIP Kebun tentunya mampu menghemat waktu, cepat dan mudah serta transparan sehingga lebih efesien dan efektif jika secara manual selama ini. "Pelayanan online selain pengajuan persetujuan benih cepat, mudah dan transparan, juga terbangun sistem eGoverment yang bersih, profesional, efektif dan efesien," ungkapnya.
Bimtek dilaksanakan selama tiga hari (21-23 November) dan diikuti 75 peserta dari petugas (operator) Disbun serta instansi terkait tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota se-Kaltim. (yans/sul/ri/humasprov kaltim)
SUMBER : SEKRETARIAT
Menurut dia, sistem online dikembangkan untuk memudahkan perusahaan perkebunan menyampaikan laporan maupun memperoleh layanan pembelian bibit. "Sehingga memudahkan instansi provinsi, kabupaten dan kota mengevaluasi, membina sekaligus mengawasi perusahaan perkebunan dan pembangunan perkebunan berkelanjutan," katanya.
Ujang mengungkapkan pelayanan berbasis teknologi informasi merupakan salah satu bentuk kreatifitas dan inovasi dalam kinerja pelayanan agar lebih mudah, cepat dan murah.
Karenanya, pelayanan SP2BKS secara online maupun WebGis dan SIP Kebun tentunya mampu menghemat waktu, cepat dan mudah serta transparan sehingga lebih efesien dan efektif jika secara manual selama ini. "Pelayanan online selain pengajuan persetujuan benih cepat, mudah dan transparan, juga terbangun sistem eGoverment yang bersih, profesional, efektif dan efesien," ungkapnya.
Bimtek dilaksanakan selama tiga hari (21-23 November) dan diikuti 75 peserta dari petugas (operator) Disbun serta instansi terkait tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota se-Kaltim. (yans/sul/ri/humasprov kaltim)
SUMBER : SEKRETARIAT