Disbun Ekstensifikasi Kebun Lada 25 Ha
SAMARINDA. Upaya mengembalikan kejayaan rempah – rempah Indonesia
yang dicanangkan oleh Kementerian pertanian RI, seiring dengan program
pembangunan perkebunan berkelanjutan di Kaltim, yakni pengembangan komoditi lada.
Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Ujang Rachmad mengatakan,
lada Malonan 1 yang merupakan varietas unggul nasional asal kaltim dan menjadi
tanaman unggulan perkebunan yang terus dikembangkan pada tahun ini.
Oleh karena itu, lanjut Ujang, pihaknya memperoleh dukungan
dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) bersumber dari
Satuan Kerja Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun, Satker 05), Kementerian
Pertanian guna melakukan ekstensifikasi (pertambahan areal) perkebunan lada
seluas 25 hektar di Kabupaten Berau.
"Kabupaten Berau mendapat alokasi kegiatan ekstensifikasi
seluas 25 hektar karena lokasinya termasuk dalam kawasan sentra produksi
komoditi lada,” ungkap Ujang saat didampingi Kepala Bidang Pengembangan
Komoditi, Bambang Fajrul Fallah.
Ditambahkan, lada Malonan 1 asli Kaltim memiliki
potensi untuk dikembangkan dan bisa berjaya kembali. Program ini akan terus
berlanjut karena tanaman perkebunan merupakan kegiatan ekonomi riil yang
menyerap banyak tenaga kerja, sehingga masyarakat pekebun yang umumnya tinggal
di sekitar perdesaan maupun pinggiran kota
akan dapat merasakan manfaatnya. (rey/disbun)
SUMBER : BIDANG PENGEMBANGAN KOMODITI