Tiap Kecamatan Harus Ada Plasma
SANGATTA. Program revitalisasi perkebunan dan pertanian hendaknya mendapat dukungan semua pihak. Di setiap kecamatan harus ada kebun plasma karena program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Camat sebagai ujung tombak pemerintahan harus bisa merealisasikan program perkebunan plasma tersebut. Tujuannya, agar ke depan masyarakat jangan hanya jadi penonton dalam program revitalisasi perkebunan," pinta Bupati Kutim H Isran Noor belum lama ini.
Dijelaskan, pembangunan perkebunan plasma bukan terpaku pada tanaman kelapa sawit saja. Pihak perusahaan dan masyarakat melalui koperasi bisa menjalin kemitraan dalam membangun perkebunan plasma tersebut.
Selanjutnya orang nomor satu di Kutim ini memberikan contoh perkebunan kelapa sawit yang saat ini berkembang di seluruh Kutim. Sebagian sudah melaksanakan plasma untuk kepentingan masyarakat setempat, sehingga kesejahteraan masyarakat menjadi meningkat.
"Seluruh camat di daerah ini, hendaknya ikut menyukseskan program pembangunan perkebunan plasma. Jika ada persoalan di lapangan, hendaknya dibicarakan bersama secara musyawarah. Dengan demikian, dapat dicarikan solusi terbaik demi pembangunan dan kepentingan bersama," lanjut Isran.
Dikatakan, pengembangan perkebunan plasma ini disesuaikan dengan potensi dan keunggulan komparatif yang dimiliki setiap kecamatan. Itu karena setiap kecamatan memiliki keunggulan masing-masing yang harus dikembangkan secara maksimal.
Pemkab Kutim akan memberikan penilaian kepada seluruh camat, dari banyak dan luasnya tanaman perkebunan maupun pertanian yang ada di wilayah masing-masing. Apabila camat berhasil, tentunya program plasma juga berhasil.
"Apa yang diperbuat para camat itu, menjadi salah satu acuan dalam penilaian ke depan. Sebagai ujung tombak Pemkab Kutim dan kepanjangan tangan Bupati, diharapkan para camat juga sering turun ke lapangan. Semua persoalan yang bisa diselesaikan di tingkat kecamatan, hendaknya diselesaikan dengan baik. Jangan sampai semua persoalan yang ada di kecamatan dibawa ke tingkat kabupaten," ujarnya.
Isran juga meminta kepada seluruh camat di daerah ini, untuk
melakukan inventarisasi lahan redistribusi untuk kepentingan masyarakat. Dengan
demikian, masyarakat bisa mendapatkan lahan yang sesuai program pemerintah
sehingga program plasma akan berjalan dengan baik di masa mendatang.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, SELASA, 23 APRIL 2013