Perkuat Kelembagaan Petani Lada Melalui Dinamika Kelompok
SAMARINDA. Dalam penguatan kelembagaan petani
khususnya petani pekebun, Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim melaksanakan
kegiatan Dinamika Kelompok Tani yang melibat petani lada di dua kabupaten,
yakni Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara. Kegiatan ini dilakukan, karena
pada umumnya yaitu permasalahan manajemen pengelolaan kelompok tani (poktan)
yang kurang baik dan tidak tepat sasaran.
Kepala Disbun Kaltim, melalui Kepala Bidang
Pengembangan, Bambang F. Fallah mengatakan bahwa Dinamika Kelompok merupakan
salah satu upaya Disbun Kaltim dalam hal penguatan kelembagaan. Selama ini
banyak poktan hanya berdasarkan kegiatan swadaya masyarakat saja, namun dengan
pembinaan yang dilakukan oleh Disbun, poktan
tersebut akan bisa lebih maju.
"Pelatihan Dinamika Kelompok merupakan salah satu
upaya kami dalam memperkuat kelembagaan petani pekebun. Banyak poktan yang
tidak sehat karena kurang adanya pembinaan," ujar Bambang, Selasa (22/09) pagi tadi.
Pada tahap ini, Bambang menerangkan, Disbun
memfokuskan kegiatan pada 2 jenis pelatihan, yakni Pelatihan Strategi
Pengembangan Kelembagaan Petani dan Pelatihan Manajemen Kemitraan Budidaya.
Masing - masih kegiatan diikuti sebanyak 72 orang peserta dari 10 kelompok tani
lada di kecamatan Loa Janan, 2 kelompok tani kecamatan Samboja, Kukar dan 8
kelompok tani dari kecamatan Sepaku, PPU.
"Dengan adanya kegiatan dinamika kelompok ini,
diharapkan kelompok tani tersebut akan semakin kuat dan berkembang. Wawasan
pemahaman dan penghayatannya dalam hal pengelolaan kelompok tani melalui sistem
kebersamaan ekonomi berdasarkan manajemen kemitraan," ungkap Bambang lagi.
(rey/disbun)
SUMBER : BIDANG PENGEMBANGAN