Pendapatan Pupuk Kaltim Semester I-2009 Turun 26%
06 Agustus 2009
Admin Website
Artikel
3664
Demikian disampaikan Direktur Utama PKT, Hidayat Nyakman kepada wartawan di Kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (05/08/2009).
"Pendapatan tahun lalu memang cukup tinggi, hal ini dikarenakan harga pupuk yang tinggi dibandingkan dengan tahun 2009," jelasnya.
#img1# Meski pendapatan menurun, di semester ini perseroan berhasil membukukan laba sebelum pajak yang lebih tinggi dari target RKAP 2009.
"Pada semester I-2009, laba sebelum pajak mencapai Rp 370 miliar atau melebihi RKAP tahun 2009 yang ditargetkan sebesar Rp 320 miliar," ujarnya.
Hidayat menjelaskan kenaikan laba tersebut dipicu oleh efisiensi penggunaan gas sehingga menekan biaya produksi.
Untuk diketahui pada tahun 2008, PKT meraih laba bersih Rp 627,8 miliar atau peningkatan 52 persen dari laba pada tahun sebelumnya.
Target-target hasil produksi dan pemasaran juga tumbuh melebihi target RKAP 2008. Produksi urea 2008 tercatat 2.552.012 ton sedangkan produksi amoniak mencapai 1.675.787 ton.
Di bidang pemasaran, PKT telah mendistribusikan pupuk urea ke sektor tanaman pangan sejumlah 1.826.609 ton, sedangakn penjualan ke sektor industri mencapai 222.008 ton dan ke sektor perkebunan sebanyak 326.691 ton.
DIKUTIP DARI DETIK ONLINE, RABU, 5 AGUSTUS 2009