TANJUNG REDEB. Pemerintah provinsi Kalimantan Timur menawarkan
peluang investasi ke Jepang. Kaltim menawarkan potensi investasi
diantaranya industri olahan sawit.
Duta Besar Jepang Yoshinori
Katori, ke Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kaltim, untuk melihat lebih
dekat salah satu pulau yang memiliki keindahan bawah laut terbaik di
tanah air itu.
Kedatangan Yoshinori, tidak disia-siakan Gubernur
Kaltim Awang Faroek Ishak saat berada Kabupaten Berau, di tengah
rangkaian perjalanan kunjungan kerja ke kabupaten dan kota di wilayah
utara Kaltim hingga rencananya ke kawasan perbatasan dengan Malaysia.
"Selama
ini, kerjasama kita dengan Jepang sudah sangat bagus. Neraca
perdagangan Kaltim dan Jepang, sangat baik," kata Awang usai bertemu
Yoshinori Katori, di rumah dinas Bupati Berau di Tanjung Redeb, Kaltim,
Rabu malam (11/7/2012).
Di Kaltim, sambung Awang, investor Jepang sudah sejak lama menanamkan modalnya di sektor LNG hingga pertambangan batubara.
"Saya
tadi menawarkan kepada Dubes Jepang, bahwa kita tengah mengembangkan
berbagai peluang-peluang investasi. Misalnya saja, investasi kelapa
sawit. Bahwa industrinya, dibangun di sini," ujar Awang.
"Demikian
dengan LNG, tidak semuanya kita ekspor ke Jepang, tapi industri LNG
dalam negeri yang kita kembangkan, dimanfaatkan untuk kebutuhan dalam
negeri," tambahnya.
Sejauh ini juga, menurut Awang, banyak warga
Kaltim terbaik yang dikirim untuk menuntut ilmu di Jepang, dalam upaya
peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia.
DIKUTIP DARI DETIK, KAMIS, 12 JULI 2012