Jakarta -
Pemerintah berencana memasukkan produk sawit ke Eropa dengan
memanfaatkan pintu masuk lewat kerjasama perdagangan dengan Hongaria.
Pasalnya, produk minyak kelapa sawit mentah (CPO) Indonesia selama ini
seringkali diboikot negara-negara Eropa karena isu lingkungan.
Usulan
kerjasama perdagangan tersebut menjadi pembahasan dalam pertemuan
antara Menko Perekonomian Hatta Rajasa dengan Ketua Parlemen Hungaria
Laszlo Kover di Kantor Menko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng,
Jakarta, Selasa (8/2/2011).
"Saya ingin agar hal-hal yang
berkaitan misalkan CPO yang banyak disalahtafsirkan Eropa, kita bisa
jernihkan kalau tempatkan Hongaria sebagai pasar CPO Indonesia disitu,"
ujar Hatta usai pertemuan tersebut.
Hatta menilai kedua negara
sepakat perlunya peningkatan kerjasama di bidang perekonomian. Sepanjang
2009, volume perdagangan kedua negara mencapai US$ 150 juta namun
pencapaian itu belum mencerminkan potensi kedua negara.
"Hongaria
mengusulkan agar Indonesia menjadikan Hungaria sebagai gate
(gerbang) untuk masuk ke pasar Eropa dan dia juga akan menempatkan
Indonesia sebagai gate Hungaria masuk ke pasar Asia," ujarnya.
Selain
perdagangan, Indonesia juga berharap agar pengusaha Hongaria makin
aktif berinvestasi di tanah Air. Selama ini Hongaria terkenal kuat di
sektor informasi dan teknologi (IT) terutama bidang pertahanan.
DIKUTIP DARI DETIK ONLINE, SELASA, 8 PEBRUARI 2011