Disbun Gelar Sekolah Lapang Petani Lada
SAMARINDA. Dalam rangka memberi
pengetahuan praktis kepada petani lada, Dinas Perkebunan Kaltim melalui Bidang
Perlindungan kembali melaksanakan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu
(SL-PHT) untuk petani lada di Kecamatan Muara Badak, Kutai Kartanegara.
Menurut Kepala Disbun Kaltim yang diwakili oleh Kepala Bidang
Perlindungan, Ir. H. Yus Alwi Rahman, M.Si, acara yang dibuka Selasa (29/05)
pagi tadi, akan dilaksanakan selama
empat bulan atau kurang lebih 16 kali pertemuan, itu diikuti 50 orang petani
dari 2 kelompok tani, yaitu kelompok tani Karya Baru desa Sungai Bawang dan
kelompok tani Harapan Kita desa Tanah Datar dari Kecamatan Muara Badak,
Kabupaten Kutai Kartanegara. Kepada peserta, selain mendapat beberapa jenis
peralatan lapangan, juga memperoleh uang saku.
"Kegiatan akan berlangsung hingga bulan September mendatang. Pengetahuan yang
diberikan adalah secara garis besar. Teori hanya sepintas, yang lebih banyak praktek
di lapangan," kata Yus Alwi.
SL-PHT, lanjutnya, lebih difokuskan pada cara-cara atau upaya pengendalian hama
dan penyakit. Disadari, penurunan produksi lada selama ini lebih diakibatkan
karena adanya gangguan organisme pengganggu yang hingga kini masih menghantui
petani. Upaya pengendalian hama tersebut sangat sulit.
Namun begitu, melalui SL-PHT, sedikit banyaknya akan membantu petani dalam
mengelola kebun ke arah yang lebih intensif lagi. Dengan demikian, hasil yang
diperoleh pun meningkat dibandingkan dengan sebelum mengikuti pelatihan ini.
Yus Alwi menambahkan, Disbun telah melaksanakan kegiatan serupa diantaranya
sekolah lapang petani lada di Loa Janan, Kukar dan sekolah lapang petani kakao
di Berau untuk tahun 2012 beberapa waktu.
SUMBER : BIDANG PERLINDUNGAN