SENDAWAR. Tugas membangun tidak saja menjadi tanggung
jawab pemerintah, melainkan juga pihak swasta. Pembangunan yang dananya
bersumber dari program Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi
kewajiban perusahaan kepada warga sekitar perusahaan.
Hal ini dikatakan Camat Bentian Besar Ampeng, di sela-sela acara
penetapan lahan plasma perkebunan kelapa sawit oleh PT Kaltim Hijau
Makmur (KHM) di Kampung Sambung, Kecamatan Bentian Besar, Senin (23/4).
Diakui dia, PT KHM juga sudah memberikan bantuan dana keagamaan seperti
Natal dan lainnya. "Kami berharap perusahaan lainnya juga bisa
melakukan kepedulian serupa kepada masyarakat. Terutama peningkatan
kehidupan di bidang sosial, kesehatan, pendidikan, dan bidang lainnya,"
kata Ampeng.
Menyinggung soal kegiatan perkebunan kelapa sawit, Ampeng meminta bisa
membuka lapangan kerja bagi komunitas sekitar dapat meningkatkan
pertumbuhan perekonomian. "Untuk kecamatan dalam bidang ekonomi selain
sawit sudah ada karet. Bahkan Hutan Tanaman Industri (HTI) sudah ada
dikelola kelompok tani dari Dinas Kehutanan. Kita bermitra, tidak hanya
support dari pemerintah saja, juga dari pihak perusahaan tambang,"
harapnya.
Dalam pembukaan lahan sawit, Ampeng meminta, agar PT KHM tidak
melakukan pemaksaan jika masyarakat masih belum merasa siap. "Tetapi
ditunggu saja sampai masyarakat siap. Bagi masyarakat yang sudah siap
menyerahkan lahannya, segera dikerjakan oleh perusahaan," sarannya.
Direktur Utama CT Argo Group Asrul Lubis yang membawahi PT KHM
mengatakan, kepedulian perusahaan kepada warga sudah dilakukan, di
antaranyanya melakukan pelayanan kesehatan gratis dan bantuan dana
kedukaan.
Hadir Petinggi Suakong Ajenson, Petinggi Sambung Sehat Lansi, Ketua
Koperasi Telaga Jaya Sukirman, Kepala Adat Sambung Mustam Komo dan
masyarakat Sambung.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, KAMIS, 26 APRIL 2012