Penutupan SL-PHT Lada Murni di Kab. Berau
SAMARINDA. Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim secara intensif
melaksanakan kegiatan Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SL-PHT) yang
diperuntukkan bagi petani pekebun, termasuk bagi petani lada di Kabupaten Berau,
baru-baru ini.
"Program peningkatan produksi komoditi perkebunan melalui SL-PHT menjadi
kegiatan rutin tahunan Dinas Perkebunan. Hal ini terkait komitmen kami dalam
mewujudkan program Gubernur Awang Faroek agar subsektor perkebunan mampu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Kepala Disbun Kaltimyang
diwakili Kepala Bidang Perlindungan, Henny Herdiyanto, saat penutupan SL-PHT Lada
Murni di Kampung Pesayan, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, pekan lalu.
Menurut Henny, gangguan dari organisme pengganggu tanaman dapat menyebabkan
penurunan produksi lada, bahkan mengakibatkan kematian tanaman. Sehingga
melalui SL-PHT ini, kemampuan peserta diasah dalam melakukan identifikasi di
kebunnya sendiri, termasuk upaya pengendalian hama dan penyakit yang berwawasan lingkungan.
"Petani bisa menjadi dokter di kebunnya sendiri dari serangan hama yang lebih menitikberatkan pada perawatan kebun yang
ramah lingkungan, diantaranya dengan cara pengendalian hama dan penyakit tanpa menggunakan pestisida
kimiawi," urainya.
Diterangkan, SL-PHT komoditas lada murni ini diikuti oleh 25 orang petani karet
dari kelompok belajar Maju Bersama di kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau
yang berlangsung selama 16 kali pertemuan sejak bulan Juli 2016 lalu.
(rey/disbun)
SUMBER : BIDANG PERLINDUNGAN