(0541)736852    (0541)748382    disbun@kaltimprov.go.id

Plt. Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Apresiasi Langkah Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser Kebut Sertifikasi ISPO 12 Koperasi Tahun 2025

09 Desember 2025 Afif Berita Daerah 33
Plt. Kepala Dinas Perkebunan Kaltim Apresiasi Langkah Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser Kebut Sertifikasi ISPO 12 Koperasi Tahun 2025

Samarinda. Plt. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur Ahmad Muzakkir, S.T,.M.Si. memberikan apresiasi tinggi kepada Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kabupaten Paser atas komitmen dan progresif dalam mempercepat proses sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) bagi 12 koperasi pekebun yang ditargetkan terbit pada Desember tahun 2025.

Bang Zack (sapaan akrab Ahmad Muzakkir) menyampaikan bahwa percepatan yang dilakukan Kabupaten Paser sangat sejalan dengan target pemerintah provinsi dalam meningkatkan jumlah pekebun bersertifikat ISPO.

“Kami sangat mengapresiasi langkah Disbunnak Paser yang bergerak cepat memastikan 12 koperasi mendapatkan sertifikat ISPO pada 2025. Ini merupakan langkah maju dan contoh bagi daerah lain dalam mempercepat implementasi ISPO, terutama di tingkat pekebun rakyat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser Djoko Bawono, S.P., M.Si. menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen penuh mengakselerasi amanat Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2025 tentang Sistem Sertifikasi Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia.

“Kami menyadari bahwa tuntutan keberlanjutan semakin kuat. Karena itu, kami mendorong koperasi pekebun di Paser untuk memenuhi standar ISPO. Tahun 2025 kami targetkan 12 koperasi ikut dalam sertifikasi dan Alhamdulillah saat ini seluruhnya sudah mendapat sertifikat ISPO”.

Ke 12 koperasi tersebut tersebar di 3 Kecamatan yaitu di Kecamatan Long Ikis terdiri dari Koperasi Produksi Unit Desa (KPUD) Setia Bakti Desa Kerta Bakti, KPUD Sawit Jaya Desa Sawit Jaya, KPUD Bhineka Tunggal Ika Desa Tajur, KPUD Tani Makmur Desa Kayungo Sari, KPUD Sumber Rejeki Krayan Desa Krayan Makmur dan KPUD Berkah Taka Mandiri Desa Krayan Bahagia. Di Kecamatan Kuaro ada KPUD Tani Lestari Desa Sekurou Jaya, KPUD Rangan Jaya Desa Padang Jaya, KPUD Tani Subur Desa Rangan dan KPUD Tunas Murni Desa Klempang Sari, kemudian di Kecamatan Paser Belengkong ada KPUD Rukun Karya Desa Suliliran Baru dan Koperasi Jasa Harapan Baru Desa Seniung Jaya.

Dengan memenuhi standar ISPO maka manajemen pekebun kelapa sawit sudah setingkat dengan manajemen perusahaan-perusahaan besar perkebunan kelapa sawit.
Ketika ditanya mengenai waktu dan sumber pendanaan sertifikasi ISPO, Djoko menjelaskan bahwa

“Proses sertifikasi ISPO dilaksanakan sejak tahun 2024 dimulai dari pendataan pekebun, sosialisasi, pembentukan tim ICS (internal Control System), pemenuhan dokumen-dokumen, penerapan standar operasional prosedur, pelatihan-pelatihan, sekolah lapang, lalu audit internal hingga audit ekternal. Sumber pendanaan seluruhnya dari DBH Sawit, kami selalu bekerja sama dengan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur dalam berbagai hal” tutupnya.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kaltim berharap langkah Kabupaten Paser dapat menjadi model percepatan sertifikasi ISPO bagi kabupaten lainnya di Kalimantan Timur. Dengan program ini, Paser menjadi salah satu daerah yang paling progresif dalam mendukung target nasional peningkatan sertifikasi ISPO untuk perkebunan rakyat di tahun 2025.

Artikel Terkait