Pabrik Sawit Buang Ampas di Jalan, Warga Protes
28 Desember 2009
Admin Website
Artikel
3888
#img1# Namun, tidak demikian bagi sejumlah warga, khususnya pengendara sepeda motor. Pasalnya, keberadaan janjangan kelapa sawit yang bertebaran di beberapa titik di ruas jalan di sekitar lokasi PMS Long Pinang itu telah menyebabkan terjadinya kecelakaan lalulintas (lakalantas).
"Terutama pada musim hujan seperti ini, janjangan kelapa sawit itu berubah jadi petaka bagi warga karena berubah licin, sehingga sangat berbahaya bagi keselamatan pengendara. Sudah banyak korban yang mengalami musibah kecelakaan akibat ban sepeda motornya terpeleset saat melindas janjangan sawit tersebut," ungkap Supriadi, warga Jalan RM Noto Sunardi dengan nada prihatin.
Supriadi yang sehari-hari dikenal sebagai Ketua DPC Organda Kabupaten Paser ini menegaskan, masih banyak cara yang bisa dilakukan jika PTPN XIII Long Pinang punya kepedulian terhadap kondisi ruas jalan yang mengalami kerusakan.
"Kalau memang PTPN punya kepedulian dengan kondisi ruas jalan yang mengalami kerusakan, jangan setengah-tengah donk. Apalagi dengan menutup lobang yang ada dengan janjangan kelapa sawit. Saya kira, tidak ada dalam rumus, memperbaiki atau menutup lobang dengan janjangan sawit," tandas Supriadi dengan nada tinggi.
Di bagian lain, Supriadi berharap perhatian dari aparat terkait, termasuk petugas dari Polres Paser agar menegur tindakan pihak PTPN XIII yang sengaja membuang sampah kelapa sawit di ruas jalan umum.
"Apapun alasannya, janjangan sawit itu adalah sampah. Jadi, tidak sepantasnya jika dibuang di badan jalan umum. Karena itu, dinas terkait, khususnya Kasat Lantas Polres Paser agar tidak tinggal diam terhadap tindakan PTPN XIII tersebut. Kalau perlu, PTPN XIII ditegasi agar membersihkan janjangan yang sudah telanjur dibuang di tengah jalan," kata Supriadi berharap.
DIKUTIP DARI KALTIM POST, SENIN, 28 DESEMBER 2009
