Harga TBS Sawit Terbit Dua Kali Dalam Sebulan

SAMARINDA. Terhitung Oktober 2014, tim penetapan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit Kaltim akan menerbitkan informasi harga jual tbs sebanyak dua kali setiap bulannya. Hal ini dimaksudkan agar penetapan harga tbs di Kaltim tidak terlalu bias terhadap harga CPO dunia yang selalu mengalami perubahan setiap harinya.

Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim, diwakili Kepala Bidang Usaha, H. Mohd. Yusuf, Kamis (23/10) pagi tadi.

Dijelaskan, selama ini penentuan harga tbs di Kaltim hanya dilakukan satu kali setiap bulannya, sehingga sering kali terjadi selisih harga antara harga yang ditetapkan dengan harga jual CPO dunia yang juga mengalami perubahan.

Adapun hasil keputusan tim, telah ditetapkan harga TBS sawit periode 16 sd 31 Oktober 2014 adalah sebagai berikut : umur tiga tahun Rp1.285,78; umur empat tahun Rp1.314,14; umur lima tahun Rp1.339,38; umur enam tahun Rp1.374,18; umur tujuh tahun Rp1.387,88; umur delapan tahun Rp1.421,93; umur sembilan tahun Rp1.455,12; dan umur sepuluh hingga dua puluh lima tahun Rp1.466,36.

Sementara itu, harga CPO tertimbang dikenakan 7.359,10. Harga kernel (inti sawit) rerata tertimbang yang sama sebesar Rp2.981,91 dengan Indeks K sebesar 83,77 persen.

"Harga TBS masih mengalami penurunan, akibat terus melemahnya perdagangan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) secara global. Tapi jangan khawatir, kalau melihat hasil pelelangan minggu ini nampaknya harga bulan depan akan mengalami kenaikan lagi," ungkap Yusuf. (rey/disbun)

SUMBER : BIDANG USAHA  

Artikel Terkait

Sawit Tetap Primadona di 2014

---

Pertemuan Sosialisasi & Akselerasi Penyaluran Pembiayaan Pertanian 2010 Untuk Wilayah Kaltim

---

Penguatan Kelembagaan Petani Kelapa Melalui Dinamika Kelompok

---

Strategi Percepatan Implementasi Keterbukaan Informasi Publik

---

Mobil Pertambangan dan Perkebunan Dilarang Pakai BBM Bersubsidi

---

Masyarakat Pekebun Waspadai Bibit Sawit Palsu

---