Disbun Katim Optimis PDRB Sub Sektor Perkebunan akan tembus 22,99 Persen
SAMARINDA. Peningkatan pada nilai produksi atau kontribusi subsektor perkebunan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kalimantan Timur (Kaltim) untuk tahun depan diprediksi akan naik sebesar 22,99 persen, hal tersebut disebutkan Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim Ujang Rachmad.
“Dari beberapa tahun terakhir kontribusi subsektor perkebunan terhadap PDRB Kaltim sudah memperlihatkan capaian pengikatan yang bagus, seperti misalnya pada 17,54 persen (2019). 18,77 persen (2020), kemudian 20,087 persen, (2021), berikut 21,49 persen (2022), dan kita optimis bahwa akhir tahun 2023 kita targetkan sebesar 22,99 persen akan tercapai,” kata Ujang Rachmad, kepada Kaltimnews.co, di gedung Diskominfo Kaltim Selasa (11/10/2022) siang.
Selain menargetkan PDRB dari sub seKtor perkebunan, Ujang juga mengaku jika pihaknya ikut menargetkan jumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang mendapatkan sertifikat Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO).
“Sejauh ini terdapat 43 perusahaan yang sudah mengantongi ISPO (2019). Dalam lima tahun ini ada penambahan 20 perusahaan dan ditargetkan tiap tahun 4 perusahaan mendapat sertifikat ISPO, sehingga pada tahun 2023 terdapat 63 perusahaan yang mendapatkan ISPO,” tuturnya. (*)
SUMBER : SEKRETARIAT
 (FILEminimizer).JPG)
